Identitas Kependudukan Digital (IKD) sebagai KTP-el dalam bentuk digital yang melengkapi KTP-el dalam bentuk fisik yang selama ini ada terus dikembangkan fungsi peruntukannya. Kondisi terkini, IKD sudah dapat diterapkan dalam layanan perbankan khususnya di Bank Jatim dengan diluncurkannya program tersebut oleh Dirjen Dukcapil dan Walikota Surabaya Bersama Dirut Bank Jatim pada 27 Juni 2023 lalu di balaikota Surabaya. Mengusung tagar #IKD4Banking, Bank Jatim hingga kini masih menjadi pelopor bank pertama di Indonesia yang mengoptimalkan pemanfaatan IKD.
Selaras dengan visi misi Bank Jatim yakni akselerasi kinerja dan transformasi bisnis yang sehat menuju Digital Bank dengan SDM yang berdaya saing tinggi, IKD dirasa tepat untuk mendorong percepatan pelayanan perbankan secara efektif dan efisien. Hal ini didukung dengan pernyataan Kepala Cabang Utama Bank Jatim Surabaya Yohannes Koento, dalam talkshow bersama Kepala Disdukcapil Surabaya Agus Imam Sonhaji di radio suara muslim pada hari ini (18/07/2023), “IKD punya peran penting sebagai alternatif identitas penduduk selain KTP-el dalam bentuk fisik ya, karena kita melihat terobosan ini dapat lebih mempercepat pelayanan kita di perbankan, dan juga kita selaku mitra dari Pemerintah Kota Surabaya menyambut baik inisiasi Walikota melalui Disdukcapil Surabaya yang ingin membagikan praktek kemajuan ini dengan mengundang seluruh cabang Bank Jatim di Kab/Kota se-Jawa Timur untuk mengadakan sosialisasi #IKD4Banking” ujar pria yang akrab dipanggil Koento ini.
Selaras dengan pernyataan Koento tersebut, dilakukan sosialisasi dalam forum komunikasi kepala dinas kependudukan dan pencatatan sipil se-Jawa Timur dengan mengusung tema “Sinergitas Pemanfaatan Identitas Kependudukan Digital (IKD) untuk Bank Jatim” di hotel Elmi pada 17-18 Juli 2023. Sosialisasi tersebut menekankan rencana kolaborasi yang makin erat antara Disdukcapil Kota/Kabupaten dengan Cabang Bank Kota/Kabupaten sejawa timur agar pemanfaatan IKD semakin optimal bagi kemudahan kehidupan masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Restu Novi Kepala DP3AK Jatim menyepakati dengan segenap kepala Disdukcapil bahwa bentuk sinergitas antara Bank Jatim dengan Disdukcapil Kab/Kota Jawa Timur untuk mengoptimalkan pemanfaatan IKD adalah melalui sosialisasi kepada warganya masing masing, mengadakan pelayanan aktivasi IKD bagi segenap karyawan bank Jatim dan/atau nasabah bank Jatim dalam acara acara perbankan maupun pemerintahan lainnya.
Pada acara tersebut disampaikan bahwa terkait mekanisme pemanfaatan IKD pada Bank Jatim, nasabah cukup menunjukkan QR Kode IKD kepada teller/SA untuk dipindai pada sistem. Menelaah optimisme pemanfaatan IKD dalam perbankan, besar harapan kedepannya IKD tak hanya berkutat dengan tagar #IKD4Banking namun berkembang menjadi IKD For Everything. Memperkuat hal tersebut Agus Imam Sonhaji, Kepala Disdukcapil Surabaya menyampaikan bahwa kedepan pemanfaatan IKD akan terus dikembangkan ke institusi pemberi pelayanan yang membutuhkan identitas kependudukan seperti BPN, Notaris, KJPP, dan perangkat pemerintahan dalam pelayanan publik.