Hal tersebut tersirat dari wajah Hazell Aulia Putri, salah satu siswi dari SMALBB Karya Mulia Surabaya.
Ya, remaja yang akrab disapa Aulia tersebut memang seorang penyandang disabilitas tuna rungu di sekolah tersebut. Pada kegiatan jemput bola pelayanan perekaman bagi penyandang disabilitas yang diadakan pada hari Rabu (15/06/22), Aulia berkesempatan untuk melakukan perekaman KTP el sekaligus dicetakkan KTPnya.
Dengan didampingi oleh wali kelasnya ibu Intaniyah Nurida Firdausi, S.Pd, Aulia dengan antusias menyampaikan bahwa dengan memiliki KTP el, dia nantinya bisa membuat ATM, SIM dan hal lainnya. Menyambung ucapannya, sang wali kelas Intaniyah juga menyampaikan harapannya, agar program bisa berkelanjutan, sehingga siswa yang sudah berusia 17 tahun bisa mendapatkan haknya untuk memperoleh KTP el.
Sementara itu, di tempat terpisah juga dilakukan pencetakan Kartu Identitas Anak (KIA) bagi siswa SLB yang berusia kurang dari 17 tahun. Abdi, salah satu siswa kelas 7 SMPLBB karya Mulia tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya bisa memiliki KIA. “Senang dan terima kasih” ucapnya dengan diterjemahkan oleh wali kelasnya. Ibu Th. Inti Pranajati, S. Pd selaku wali kelas 7 sekolah tersebut menyampaikan bahwa sangat bersyukur karena anak-anak menjadi punya identitas yang jelas. “Semoga semakin merata, terutama bagi anak-anak difabel” demikian pungkasnya.